Jurnal Ilmu Administrasi: Media Pengembangan Ilmu dan Praktek Administrasi is a scientific journal in administration field which publish papers based on research result, analysis, and critical assessment of administration issues. With ISSN 1829-8974 (print) and e-ISSN: 2614-2597 (online), the journal is managed by Polytechnic of STIA LAN Bandung and has affiliation with Indonesian Association For Public Administration (IAPA) by agreement at number: 208/STIA.2.1.1/KLS.01 and 010/KA-IAPA/I/2020. This synergy is implemented by some editors come from this organization.
ISSN: 1829-8974 (print) | ISSN: 2614-2597 (online)
Current Accreditation: SINTA 3
Jurnal Media Administrasi Terapan is a scientific journal issued by managed by Polytechnic of STIA LAN Bandung. Jurnal Media Administrasi Terapan is published regularly twice a year in may and September. This journal focuses on disseminating problems and issues in public administration and public policy. Published journal article of Jurnal Media Administrasi Terapan covers areas, including: Public sector human resource management; Public sector organization; Public sector management; Public sector innovation; Public service; Public policy; Decentralization and Local government; and Governance.
Setia Mengabdi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat sebagai media ilmiah yang merupakan wadah pengembangan untuk hasil-hasil penelitian yang diimplementasikan pada kegiatan pengabdian masyarakat dan mempublikasikan hasil-hasil kegiatan pengabdian berupa advokasi, workshop, bimbingan teknis dan kegiatan lainnya dalam penerapan ilmu pengetahuan dan praktik ke masyarakat.
ISSN: 2798-2122 (online)
Jurnal Contemporary Issues in Public & Business Administrative Science (CIPBAS) didirikan dengan tujuan utama untuk menjadi wahana diseminasi penelitian dan diskusi ilmiah dalam ranah administrasi bisnis sektor publik yang bersifat kontemporer. Jurnal ini bertujuan menyajikan pemahaman yang mendalam tentang isu-isu terkini yang mempengaruhi administrasi bisnis dalam konteks organisasi yang mempunyai nilai dan tujuan dalam ranah publik.
In this context, government, civil society, private sector, public policy, and administration must always be at the forefront of finding solutions in various sectors of life through digital governance. The digital governance aspect of public policy and administration formulated by the government is crucial in determining how policy direction will be taken and how to predict its future outcome and impact amid the current crisis and turbulence. To meet the needs of digital governance, the Polytechnic STIA LAN Bandung, will be held an ““The Future and Challenge of Dynamic Digital Governance in Facing Post Pandemic Era”” with speakers of a range of academicians and practical expertise in the field of public policy and administration, public governance, political economy etc.
Politeknik STIA LAN Bandung yang bertugas untuk menjalankan amanah/mandat peningkatan kompetesi, profesionalisme, dan integritas dari mahasiswa baik dari Aparatur Sipil Negara maupun dari masyarakat secara umum. Peran tersebut menuntut komitmen Politeknik STIA LAN Bandung untuk mewujudkan penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas sehingga dihasilkan lulusan yang kompeten dan amanah yang pada gilirannya berdampak pada peningkatan kinerja organisasinya. Sebagai perguruan tinggi, Politeknik STIA LAN Bandung berkontribusi pada upaya pembangunan dan peningkatan kesejahteraan serta kemakmuran dari masyarakat melalui penyelenggaraan pendidikan tinggi. Namun tentunya, pembangunan kesejahteraan rakyat tidak terlepas dari kemampuan administrasi publik dari suatu negara. Kemampuan administrasi publik menjadi penting karena ia merupakan instrumen negara dalam mencapai tujuan negara. Untuk mencapai masyarakat adil dan makmur sebagai tujuan negara Indonesia, maka administrasi publik perlu memiliki kemampuan melahirkan kebijakan-kebijakan publik kearah pencapaian tujuan negara tersebut. Demikian pula dalam tataran eksekusi kebijakan diperlukan kemampuan manajemen para administrator publik yang tidak dapat melepaskan diri dari nilai-nilai yang berkembang dalam administrasi publik untuk mencapai tujuan negara.