Kerja sama internasional dalam sistem penyelenggaran pendidikan tinggi untuk peningkatan mutu dan daya saing internasional menjadi suatu keniscayaan dan kebutuhan yang tidak dapat ditunda lagi Undang-undang No. 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, secara lugas mengamantkan hal tersebut sebagaimana tercantum dalam Pasal 50 Perguruan tinggi dapat bekerja sama dengan lembaga luar negeri dalam pelaksanaan Tridharma mencakup pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat sesuai peratutan yang berlaku seperti tercantum dalam Pasal 90 undang-undang yang sama.
Pelaksanaan kerjasama internasional ditujukan dalam rangka memenuhi standar pendidikan global sekaligus untuk memperbaiki kualitas pendidikan nasional. Politeknik STIA LAN Bandung sebagai perguruan tinggi rintisan pertama yang menyelenggarakan pendidikan terapan untuk Bidang Administrasi Publik memandang penting kegiatan yang berorientasi pada pengutaan kolaborasi internasional untuk mendukung penyelengaraan tridharma. Hal tersebut selaras dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) yang telah disusun dan disepakati untuk dicapai dalam kurun waktu 2020 – 2044. Menyikapi hal tersebut, Politeknik STIA LAN Bandung yang tergabung dalam Forum Dekan Ilmu-Ilmu Sosial PTN se-Indonesia (FORDEKISS) berupaya menjalin kerjasama dengan Murdoch University – Perth – Australia untuk turut terlibat dalam penyelenggaraan konferensi Governance. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 15 – 16 November 2024 bertempat di Gedung Boola Katitjin yang terletak di Pusat Kampus Murdoch University.
Peserta konferensi yang berjumlah 22 orang merupakan delegasi dari bebagai perguruan tinggi negeri yang tergabung dalam FORDEKISS dipimpin Prof. Andi Fefta Wijaya, M.DA., Ph.D selaku Ketua FORDEKISS sekaligus Dekan Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) Universitas Brawijaya Malang. Rombongan diterima langsung oleh Dr. Terri Trireksani, C.A selaku Head of Accounting and Finance di Murdoch Business School. Fokus kerjasama Tridharma yang akan dirintis berkaitan dengan tata kelola Corporate Social Responsibility (CSR) dan Sustainable Development. Selain itu, kerjasama dengan Indo Pacific Reseach Centre (IPRC) yang ada di Murdoch University juga menjadi prioritas yang perlu ditindaklanjuti dalam waktu dekat.
Direktur Politeknik STIA LAN Bandung, Dr. M. Nur Afandi, S.Pd., M.T. dalam kesempatan tersebut mengungkapkan ketertarikannya untuk menindaklanjuti peluang kerjasama bidang pendidikan berkaitan dengan penyelenggaraan double degree. Tidak hanya peluang penyelenggaraan pendidikan double degree, kerjasama lainnya seperti undangan sebagai dosen tamu (guest lecturer) antar perguruan tinggi, reviewer jurnal dan kolaborasi penyelenggaraan seminar internasional merupakan agenda-agenda penting yang perlu segera diaktualisasikan oleh setiap perguruan tinggi.
Beberapa mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh pendidikan program doktoral maupun double degree dalam kesempatan tersebut dapat berbincang langsung dan berbagi pengalaman dengan tim FORDEKISS. Bahkan salah satu delegasi tim dari Politeknik STIA LAN Bandung yaitu Dr. Sait Abdullah, M.Pol.Adm merupakan salah satu alumni sehingga tercipta suasana yang lebih mencair antara Tim FORDEKISS dan pihak Murdoch University. Harapannya, poin-poin kerjasama yang dirintis dapat berjalan lebih efektif dan berlangsung secara kontinyu.
